Berbicara tantang layout sebuah buku, mungkin tidak begitu banyak standarnya. Yang perlu dipastikan adalah pertama Anda tentukan ukuran buku yang ingin Anda gunakan (baca standar ukuran buku), untuk sebuah layout buku tidak perlu ditambahkan bleed 3 mm, kecuali buku Anda adalah buku komik atau buku dengan gambar penuh (baca Layout Isi Buku Bergambar). Dan berikut Standar Layout Isi Buku yang bisa Anda perhatikan.
1. Software Yang Digunakan
Software yang bisa digunakan untuk layout isi buku adalah Adobe InDesign, Page Maker dan Quark Express. Software-software yang kami sebutkan adalah kebanyakan software yang digunakan percetakan untuk membuat layout buku-buku best seller penerbit mayor. Muncul pertanyaan bagaimana jika buku saya cukup di layout dengan Microsoft Word? Kabar buruknya jika buku Anda ingin dicetak masal atau mungkin diterima sebuah penerbit mayor, buku Anda akan dilayout ulang atau buku Anda dianggap belum memiliki sebuah layout dan penerbit tersebut masih harus mengeluarkan biaya lagi untuk membayar biaya layout pada percetakan.
2. Gunakan Font Standar atau Umum.
Jika Anda berencana mendesain sendiri layout buku Anda, pastikan untuk memilih font dari standar daftar font berikut. Manfaat menggunakan font yang sudah standar adalah buku akan enak dibaca dan tidak membuat mata lelah atau tidak membuat tampilan isi buku Anda terasa aneh. Selain itu jika Anda menggunakan font yang tidak ada dalam daftar ini, kemungkinan terjadi missing font denga pihak percetakan akan sangat besar. Hal ini dapat mempengaruhi format Anda.
- Arial
- Book Antiqua
- Bookman Old Style
- Century
- kurir
- Garamond
- Palatino
- Tahoma
- Times New Roman
- Verdana
- simbol
3. Ukuran Font.
Ukuran font untuk isi buku berbeda-beda tergantung dari ukuran bukunya. Mungkin untuk makalah dengan ukuran A4 kita sudah tahu bahwa ukuran standar adalah 12 point. Namun Jika Anda membuat buku lebih kecil katakanlah untuk buku A5 seperti novel atau buku Non Fiksi lain yang dijual di toko buku Gramedia, tentu jika kita menggunakan font 12 point sangat tidak tepat. Biasanya font yang digunakan adalah antara 9-10 point.
Cara paling gampang untuk mengetahui ukuran font Anda tepat atau tidak adalah, print pada ukuran asli. Kebanyakan dari kita biasanya melakukan print masih dengan ukuran A4 jadi akan terlihat pas tetapi waktu menjadi sebuah buku terlihat terlalu besar.
4. Halaman Mirror Margin.
Sebuah buku pasti memiliki halaman, hal yang sering menjadi kesalahan jika Anda melayout buku Anda sendiri adalah posisi penomoran halaman. Mungkin jika Anda masih belum mengerti untuk lebih aman Anda bisa menempatkan posisi penomoran halaman berada ditengah buku baik itu di sisi atas maupun sisi bawah, tergantung dari tingkat kreatifitas Anda.
Jika Anda memutuskan untuk meletakkan penomoran halaman pada sisi buku, perhatikan letak penempatannya yaitu.
- Buku bernomor ganjil berda di sebelah kanan.
- Buku bernomor genap berada disebelah kiri.
5. Margin Standar Buku.
Dalam melayout sebuah buku, pasti Anda akan berhubungan dengan margin. Margin bisa diartikan jarak tulisan dengan ukuran jadi sebuah buku. Standarnya adalah ukuran kiri, kanan dan atas sama sekitar atandart minimal 1 cm dan bagian bawah lebih lebar karena ada nomer halaman dan caption judul.
Berikut beberapa contoh layout Buku yang mungkin bisa menambah kreatifitas Layout Anda:
Butuh Jasa Layout Buku Profesional, Silakan Hubungi Kami lengkap sampai pengurusan ISBN dan proses pencetakan buku serta proses distribusi buku
RAFIKATAMA Group
Kebayoran Lama, Jakarta Selatan
(021) 5369 0884
M : 085 888 175 200
Email : cs@rafikatama.com
Klient Kami
- Pemprov Bengkulu
- Hari Pers Nasional
- Dewan Pers
- Elek Media Komputindo
- M&C
- Grasindo
- TEMPO Group
- Budi Pradono Arc
- Cyrus Network
- Dinas Perhubungan
- Save Street Child
- Dapur Buku
- Star Publishing
- Deka Publishing
- Spirego International