Ukuran mesin-mesin offset dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan jenis mesin offset yang digunakan. Dalam industri percetakan, mesin offset sering diukur berdasarkan ukuran maksimum kertas yang sesuai dengan ukuran maksimum dari mesin offset tersebut, berbeda jenis mesin biasanya memiliki ukuran yang berbeda juga. Beberapa ukuran umum yang digunakan dalam mesin offset adalah:

Merk Mesin Offset	Area Cetak	Ukuran Kertas
OLIVER 46	32 x 47	33 x 48
OLIVER 52	34 x 50	36 x 52
OLIVER 58	42 x 56	44 x 58
OLIVER 72	48 x 68	50 x 70
Heidelberg GTO 46	31 x 45	32 x 46
Heidelberg SM 52	34 x 50	36 x 52
Heidelberg SM 72	51 x 72	52 x 74
Heidelberg SM 102	70 x 102	72 x 102
Heidelberg SOR M	51 x 72	52 x 74
Heidelberg SOR D	70 x 90	71.5 x 91.5
Heidelberg SOR S	69 x 98	70 x 100
Heidelberg MO	62 x 45	63 x 46

Sekarang mari coba kita langsung dengan studi kasus contoh ketika Anda harus mencetak sebuah file mesin mana yang paling tepat Anda gunakan sehingga biaya produksi bia ditekan semurah mungkin.

PERTANYAAN

Anda ingin mencetak poster dengan ukuran 32×50 cm dengan bahan Art Karton 260 gsm. Maka mesin mana yang paling cocok Anda gunakan?

JAWABAN

Ukuran jadi 32×50 cm maka Anda bisa menggunakan SM52 atau OLIVER 52 dimana area cetak maksimal yang bisa ditampung adalah 34×50 dan kertas Anda bisa dipotong di ukuran 36×52 atau dibuat pas di ukuran 34×52 juga bisa.

AREA CETAK = Batas maksimal file yang bisa dicetak, area cetak biasanya lebih kecil sekitar 1 cm dari ukuran kertas karena digunakan untuk anleg cetak

AREA KERTAS = Ukuran kertas maksimal yang bisa ditampung oleh mesin. Jika ukuran kertas terlalu besar maka tidak bisa jalan menggunakan mesin tersebut harus memilih mesin yang daya tampungnya lebih besar lagi

Semakin besar ukuran mesin biasanya harganya semakin mahal